Kamis, 30 Juli 2015

Fenomena IPO CHAN, Si Penjaga Internet Positif

Yo! Apa kabar semua? Semoga kalian semua dalam keadaan baik. Ahya belakangan ini timeline gue lagi banjir dengan kegalauan orang-orang yang pengen ke event dan IPO CHAN yang merupakan gijinka-nya internet positif.



Buat yang belum tau, Gijinka adalah transformasi karakter non-manusia (hewan, tumbuhan dll) menjadi karakter manusia sesuai kreativitas penciptanya. Jadi suka-suka aja misalnya yang paling booming itu waktu Jepang membuat karakter ISIS chan, padahal ISIS kan organisasi tapi ini malah dijadiin karakter manusia tsundere hahaha



Nah Indonesia juga nggak mau ketinggalan dan bahkan nge-boom banget saat ini, yaitu IPO CHAN! Kita semua tau kalo internet positif itu peringatan yang kita dapatkan kalo mengakses situs-situs pornografi. Sederhananya nama Ipo chan sendiri merupakan singkatan dari Internet POsitif. Fenomena ini berawal dari keisengan Spring Roll Circle yang berandai-andai dengan karakter Ipo chan ini.

Dan keisengan yang kelewat kreatif ini ternyata booming karena semua orang menyukai ide ini. Semua orang membicarakan Ipochan yang lucu ini.



Kreativitas itu memang seperti virus, mereka menyebar untuk membuahkan ide kreativitas yang lain. Maka dari itu bermunculanlah gambar-gambar Ipo chan versi beberapa creator.

IPO KUN KARYANYA YOH KUN

IPO KUN LAGI KARYA ARASHI CHALEDA
KARYA NABILA RIZKI D
Masih banyak lagi, gue ambil yang nongol di timeline facebook gue aja yah. Semua gambar bukan punya gue, tapi punya creator-creator kece, kalian bisa klik nama mereka buat liat karya-karya mereka yang lain. Dari sini gue kepikiran, kalo orang Indonesia itu kreatif gila! Bahkan virus kreativitasnya tuh yah nyebar cepet banget. Sebenernya karya-karya kayak IPO CHAN ini tuh bisa disebut sebagai IP atau  Intellectual Property atau kekayaan intelektual. Hmm lain kali gue bahas deh IP itu apa. Kalo males nunggu penjelasan gue, mending langsung aja ke POPCON ASIA 2015 bareng gue hahaha. Temenin gue ketemu creator-creator kece. Mulai dari komikus, game creator, sampe movie maker kumpul di sana. Ada apaan aja sih di popcon asia? Take a look!





Asli gue cuma mau ngajak kalian temenin gue buat jadi saksi kalo Indonesia tuh punya creator-creator hebat. Gue nggak dibayar buat tulisan ini, tapi gue menyadari bahwa acara ini penting buat diketahuin semua orang. Karena ini bukanlah acara festival Jepang, dan juga bukan acara khusus geek juga, pokoknya ini acara yang mengapresiasikan para creator. Sudah saatnya kita melek, guys!! Ohiya melek barang gratisan juga boleh loh, gue liat kalo beli tiket terusan 3 hari nya popcon di webnya, bisa dapetin boneka LINE! Gileee!! Cuma sampe 31 Juli loh, gengs. Salam #Sotoy!

*Sumber gambar:

Pandang lagi langitnya »»  

Rabu, 22 Juli 2015

Dubsmash Harusnya Ganti Nama Deh

Yo! Tulisan pertama di bulan juli dan menjelang akhir bulan. HUFT. Ahya sebelumnya, gue mau mengucapkan, selamat hari raya idul fitri yah teman-teman. Hmm uda lewat banget sih, yauda deh sekalian gue ngucapin, selamat beraktivitas kembali dari liburan lebaran yang telah berakhir! Yang uda masuk kerja, jangan ngeluh yah, syukuri aja. Di luar sana masih banyak orang yang susah payah mencari kerja hohoho.

Kali ini gue mau ngomongin soal dubsmash. Telat ye? Yaudalahyah hahaha. Sebenernya gue termasuk yang "ngeh" kok dengan fenomena ini, dengan timeline gue yang penuh dengan video dubsmash yang lucu-lucu, tapi gue ternyata cukup cuek untuk menyadari bahwa dubsmash itu terkenal di luar juga bukan cuma di Indonesia. Asli gue nyangka ini cuma kelakuan orang Indonesia aja hahaha.


Dubsmash adalah sebuah aplikasi video selfie pada Android dan Apple yang memperbolehkan pengguna menambah suara dari berbagai sumber, seperti film, lagu, acara tv dan lain sebagainya. Karena disebut sebagai video selfie maka dari itu yang mau pake dubsmash harus punya handphone dengan kamera depan yah heuheu. Tanpa perlu gue jelasin detail kayaknya uda pada tahulahyah hahaha.

Setelah nonton video dubsmash, terlintas dalam pikiran gue adalah "Serius namanya dubsmash? Dubbing gitu?". Di suatu acara, gue sempet ngobrol sama temen ngomongin soal komunitas fan-dubbing yang gue ikutin, yakni INA FANDUB dan Anime Voice Gakuen (lain kali gue bahas), dan respon temen gue waktu gue ngomongin komunitas tersebut adalah "Dubbing? Oooh kayak dubsmash gitu yak?". WHAAAAAAAAT?!!

Serius deh bagi gue dubsmash itu bukan dubbing tapi LIPSYNC! Dan fenomena lipsync itu uda pernah booming loh!

SHINTA JOJO DUBSMASH KEONG RACUN
Siapa yang nggak tahu Shinta-Jojo? Yang sekarang kita nggak tau mereka ngapain setelah sempet terkenal saat itu. Mereka terkenal cuma karena nge-lipsync, okeh mari kita katakan mereka nge-dubsmash fufufu. Ahya sah-sah aja sih nge-lipsync buat lucu-lucuan mah. Gue suka deh lispync-nya sketch she yang ini


Coba ditonton, keren banget loh lagu-lagu antar generasi gitu, jadi berasa selera musik setiap tahunnya. Nah kalo yang beneran dubbing itu gimana sih? Gampang banget contohnya yaa kartun yang biasa ditonton tiap minggu itu beneran dubbing. Anak 90-an inget acara tv "spontan uhuy!"? Di acara spontan kan selalu ada tuh bagian acara yang binatang tapi suaranya manusia. Itu baru dubbing. Kalo di youtube Indonesia sendiri, ada fluxcup.


Itu baru namanya dubbing hohohoho. Atau kalian bisa kunjungin komunitas fandubbing INA FANDUB dan Anime Voice Gakuen untuk liat hasil karya-karya dubbing. Ohiya dubbing ini bersifat fans, tidak diperjualbelikan. Murni buat seru-seruan. Hmm lain kali gue bakal bahas deh hehehe. Dari sini, gue pikir, kayaknya Dubsmash itu harus ganti nama deh. Jadi lipsync-mash misalnya heuheu. Salam #Sotoy!
Pandang lagi langitnya »»