Minggu, 07 Juni 2015

Karakter "cowok kedua" Dalam Drama Korea

Yo! Hari ke delapan #NulisRandom2015. Selama seminggu sakit, tiba-tiba aja gue bawaannya pengen nostalgia terus. Mulai dari dengerin lagu My Chemical Romance sampe nonton drama Korea PRINCESS HOURS atau GOONG. Kebanyakan marathon drama Korea sih, jadi gue menyadari sesuatu, yakni karakter rival atau the second hero itu selalu dibuat menawan yah. Oke pokoknya gue lagi tergila-gila sama karakter second hero. Walau gue tulis judulnya "cowok kedua" tapi kita sebut aje second hero yah biar agak umum (dikit).
PILIH YANG MANA HAYOO
Contoh terdekat bisa ambil dari program yang ratingnya belakangan ini meningkat karena selalu jadi trending topic di twitter, yakni Naruto. Siapa yang nggak tahu karakter Sasuke? Rival Naruto yang nyaris sempurna (walau entah kenapa di awal kemunculannya gue nggak tertarik hahaha). Dia tampan, pintar, tenang, idaman cewek-cewek, pokoknya berbanding terbalik dengan Naruto, si main hero. Nah ini juga berlaku dengan karakter drama korea yang ramuan karakternya hampir sama semua!!
PERNAH GA TERPIKIR KENAPA BAJU SASUKE BELAH DADA?
Pertama, penampilan atau fisik karakter second hero harus ganteng/cantik bahkan lebih ganteng/cantik dari main lead. Pokoknya second hero harus seksi, hot, cakep, keren, dan super badass. Umumnya karakter main hero aslinya cakep tapi dibikin nggak cakep hahaha atau ada hal yang bikin kegantengan/kecantikannya tertutuplah di mata penonton. Tapi biasanya kalo main hero nya uda ganteng/cantik, dapat dipastikan second hero dibikin paling manis wajahnya!! Tentu ini dibuat agar penonton nggak bisa milih untuk mendukung siapa.
JAEJOONG (2nd hero) VS JISUNG (main hero) -PROTECT THE BOSS-
PANGERAN SHIN (main hero) VS PANGERAN YUL (2nd hero) -GOONG-
Kedua, second hero memiliki kepribadian paling baik dibanding main hero. Tentu, sebagai rival, pasti kepribadian second hero haruslah berbanding terbalik dengan main hero. Walaupun begitu, sifat yang bagus-bagus buat second hero biar sempurna. Entah itu dia paling pengertian, perhatian, suci, lembut, pintar, ramah, kuat dan lain sebagainya. Biasanya kalau second hero-nya jahat, pasti dia super ganteng, kaya dan sebagainya. Selalu ada "tambalan" buat second hero agar tampil maksimal hohoho!
PANGERAN YUL DAN CHAEKYUNG -GOONG-
SHIN WOO DAN GO MINAM -YOU ARE BEAUTIFUL-
JIHOO DAN JANDI -BOYS BEFORE FLOWER-
Ketiga, second hero haruslah orang yang paling dekat dengan yang karakter yang "direbutin". Please deh dalam drama Korea, uda pasti dua cowok rebutan satu cewek atau sebaliknya. Nah nyambung sama yang sebelumnya, karena sifat mereka yang baik-baik makanya bikin mereka dekat dengan cewek. Semisalnya yang direbutin itu harta, maka second hero pastilah karakter yang dianggap paling cocok mendapatkan harta tersebut (walau ending-endingnya pasti yang dapet si main hero).

Keempat, second hero selalu punya "cerita pemakluman". Biasanya cerita-cerita pemakluman ini yang bikin karakter cewek dalam drama Korea ngebelain si second hero ketimbang main hero. Bahkan penonton juga dibikin memaklumi second hero. Pokoknya semua orang harus sayang second hero walau misalnya awalnya benci banget.

Jujur aja, dulu gue nonton goong (princess hours) tuh dukung pangeran Shin 100%. Tapi tahun ini gue tonton ulang, kok yah gue dukung pangeran Yul yah. Gue nggak tega liat wajah "cry-baby"-nya, dan selama nonton ini gue selalu teriak "Yuuul, jangan nangiiis. Yuul".
WAJAH CRY BABY-NYA YUL YANG BIKIN GUE NGGAK TEGA
Cerita sedikit, sempet marathon bareng adik dan adik gue heran gue bisa punya hati buat pangeran Yul hahaha. Secara dia second hero yang licik tapi tapi gue kasihan. Kadang gue berharap usaha licik dia dalam nge-"brainwash" Chaekyung berhasil hahaha.
PANGERAN YUL MINTA DINOTICE :"(
Kelima, second hero baru bisa "unjuk gigi" setelah main hero. Yaiyalah namanya juga second hero, pasti dia muncul kedua atau terakhir. Ibaratnya di drama Korea selalu ada kan tuh kejadian ketemu tanpa disengaja. Biasanya peran utama cewek dan cowok saling ketemu di awal, entah itu saling cekcok atau berantemlah. Nah nanti berikutnya baru deh ketemu sama second hero yang first impression-nya baik bangeet hahaha.

"Jika aku yang pertama bertemu denganmu, mungkinkah kau bisa jatuh cinta padaku?" dialog yang sering banget muncul di drama Korea dan diucapkan oleh karakter second hero.

Tapi masih ada kesempatan kok bagi second hero untuk muncul pertama, yaitu MENJADI TEMAN MASA KECIL hahahaha. Sudah pasti itu, kalau nggak teman masa kecil ya sahabat lah. Pokoknya, second hero itu KORBAN FRIENDZONE hahaha.
HWI KYUNG -MY LOVE FROM THE STAR-
Hmm kayaknya segitu aja deh. Menurut gue karakter second hero selalu menawan entah kenapa hahahaha. Mungkin karena second hero itu semacem "penyegar mata" yang pokoknya serba sempurna hahaha. Ahya, belakangan gue lagi suka baca manhwa (komik Korea) di webtoon nih. Salah satu yang gue baca itu orange marmalade yang kebetulan baru-baru ini dijadiin drama Korea. Dan lagi-lagi I fall for the second hero!!
JONGHYUN CNBLUE AS SI HOO (2nd hero)
Nggak cuma drama Korea sih, film juga paling seringlah untuk mempraktikan ini hohoho. Contoh paling mudah film Twilight. Ada yang tim Edward Cullen dan ada tim Jacob Black hohoho. Kalau kalian bagaimana? Lebih suka karakter main hero atau second hero?
Pandang lagi langitnya »»  

Rabu, 03 Juni 2015

Hadiah Dari Kucing

Yo! Hari ketiga #NulisRandom2015 heuheuheu semoga konsisten sebulan yah. Nah, sepertinya gue akan buat selang-seling fiksi-nonfiksi setiap harinya. Jadi blog fiksi gue bisa hidup lagi. Ahya lupa ngasih tau kalo gue itu punya dua blog (rempong emang, iya gue tahu). Yang ini khusus nonfiksi dan yang satu nya lagi untuk fiksi. Nama blognya sama kok, yaitu "langitayu" yang membedakan yang khusus fiksi ini pake wordpress --> langitayu.wordpress.com

List #NulisRandom2015
Hari 2: Kacamata (fiksi)

Di hari ketiga ini, gue mau ngomongin yang ringan-ringan aja yakni KUCING hahaha. Tenang, gue nggak akan membicarakan kucing gue dulu, gue akan membicarakan momen-momen apa aja yang gue alami dengan kucing dan tak terlupakan hahaha. Tapi kalian boleh kenalan sama kucing gue di postingan sebelumnya, yakni "Teman Berbulu - Si Menyon".

Momen 1: HADIAH DARI KUCING
Di kosan gue, di Depok, penuh dengan kucing karena selalu saja beranak. Habis melahirkan, eh dia hamil lagi. Uda nggak ngerti silsilah keluarga mereka gimana. Di kosan, ada dua orang yang suka kucing, yakni gue dan Dien, dua orang yang biasa aja dengan keberadaan kucing, yakni Tanti dan Mbak Sisil, terakhir satu orang yang paling nggak suka sama kucing, yakni Susan. Kami semua sudah pernah mendapat "hadiah" dari kucing-kucing kosan.

Dari: Emak Kucing
Untuk: Puti Ayu Amatullah (gue sendiri)
Hadiah: anak-anak kucing yang dengan aman dan nyaman tentram berada di dalam lemari baju gue. Gue memasuki kamar dan melihat pintu lemari gue tidak tertutup rapat. Ini aneh, kalo dalam film horor mungkin akan ada setan keluar dari sana. Dari sela-sela pintu lemari yang agak terbuka itu, gue melihat ada cahaya. Dan ternyata cahaya itu datang dari mata anak-anak kucing yang bersemayam di lemari baju gue. Bayangkanlah gue buka lemari baju gue dan SURPRISE!! "meoong...meooong...meoong". Untungnya mereka nggak berdarah-darah, tapi tetep aja gue mesti nyuci baju yang tadinya uda bersih di dalam lemari hiks.....hiks.....

Dari: Kucing (nggak tau kucing yang mana)
Untuk: Tanti
Hadiah: Pup kucing kering di atas kasur. Ini kesalahan gue dan Tanti (kami sekamar) yang lupa nutup jendela. Dan ini menjadi trauma tersendiri untuk Tanti. Ceritanya cukup unik, saat gue dan Tanti memasuki kamar kami masih dalam keadaan gelap, ketika kami menyalakan lampu kamar, kami merasa ada sesuatu yang aneh. Awalnya yauda biasa aja, sampe Tanti makin merasa aneh saat sudah beberapa lama memainkan laptop di atas kasurnya. Saat dia mengibaskan sarung yang ada dipojok kasurnya, di situlah kami menemukan "hadiah" dari kucing kosan kami. Ohiya ini hari yang berbeda dengan hadiah kucing buat gue.

Dari: Kucing
Untuk: Gue dan Tanti
Hadiah: Pup/muntahan (?) entah apa itu di atas keset depan kamar. Thanks banget loh gue yang bersihin sangking Tanti uda nggak sanggup lagi.

Dari: Kucing (yang sepertinya suka pada Dien)
Untuk: Dien
Hadiah: Kepala tikus di atas keset depan kamar. Ditemukan pada saat pagi hari dan merupakan SURPRISE buat Dien yang ngebuka pintu kamarnya. Ibaratnya keset depan kamar itu adalah hal pertama yang bakal lo injek saat keluar kamar dan ternyata di atasnya tergeletak kepala tikus dengan indahnya. Teriakan Dien, cukup membuat gue, Tanti, dan Susan berlari ke sana.

Dari: Emak Kucing yang kebanyakan anak
Untuk: Mbak Sisil
Hadiah: Anak kucing yang menginap di kamar Mbak Sisil selama semalam dan tidak mau pergi. Yang mengatasi ini, tentu saja gue dan Dien, sebagai tim rescue kucing huwahahahaha. Anak kucing ini ketakutan dan terlalu nyaman berada di antara kardus-kardusnya Mbak Sisil. Anak kucing ini sukses membuat Mbak Sisil susah tidur semalaman.

Dari: Semua Aliansi Kucing
Untuk: Susan, pembenci kucing
Hadiah: ini sepertinya teror. Susan paling banyak mendapatkan "hadiah" dari para kucing dan membuatnya makin benci plus takut kucing. Hadiahnya adalah pup kucing basah di kasur, anak kucing yang baru lahir, anak kucing yang tersesat, sisa makanan kucing, dan lain sebagainya.

Mungkin satu momen dulu kali yah yang gue ceritakan. Kita akan lanjut momen berikutnya lusa hahahaha. Ohya kalian yang suka kucing, pernah dapet "hadiah" kayak gini nggak? Pernah baca di suatu artikel, kalau kucing memberi kepala tikus ke kita seperti kejadiannya Dien, itu artinya kucing tersebut begitu menyukai anda. Ya boleh dipercaya atau nggak hahaha.



Pandang lagi langitnya »»  

Senin, 01 Juni 2015

Terjangkit Writer's Block

Yo! Asli pasti bosen banget baca permintaan maaf gue di awal postingan blog setiap saat dan kemudian janji pecut diri buat nulis lagi (soalnya gue juga muak hahaha). Ngelirik postingan terakhir blog ini ternyata pada hari ulang tahun gue. Gue nggak ngelak kalo gue lagi kena writer's block (lama banget ye?!). Ide berlimpahan dan cuma dicatet di notes handphone aja, tapi saat mau ngetik JENG JENG JENG gue MAMPET. 

Gue memikirkan bagaimana cara mengatasi writer's block ini. Asli gatel banget ngeluarin isi kepala tapi "kerannya" mampet berasa gimana gitu.

JANGAN AMPE KAYAK GINI PFFFT
Tapi tenang gue nggak berdiam diri, gue sempet mencoba mendorong diri gue nulis terutama menulis fiksi yang uda jarang banget gue lakukan. Dan hasilnya TADAAAA songfiction Memori Untuk Didit yang menggunakan lagunya Riddim yang berjudul "Walking Other Way", yang juga merupakan OST. Orange Marmalade (komik korea webtoon). Ahya gue pun jadi getol baca webtoon demi mencari inspirasi, cerita-ceritanya bikin nagih.

Walau pemaksaan diri buat nulis fiksi membuahkan sebuah tulisan, tapi gue belum puas. Gue pun akhirnya googling, bagaimana caranya mengatasi ini? Ini seperti penyakit. Gue sudah mencoba beragam cara tapi tidak berhasil. Yang gue pikirkan, mungkin gue butuh motivasi? Apa itu artinya gue moody-an? Atau gue butuh tantangan? Sampai gue teringat akan acara Cocoon Festival.

Tahun sebelumnya, gue ke Cocoon Festival dengan tujuan untuk mendapatkan energi positif orang-orang yang rajin berkarya, dan sepertinya tahun ini pun tujuan itu masih sama. Tapiiii ternyata rencana gue kesana gagal hahahahaha. Ya gue batal kesana dan nggak ngerti lagi gimana cara mengatasi writer's block ini. Secercah cahaya gue dapatkan dari timeline facebook gue, yakni ketika melihat hashtag #NulisRandom2015 project-nya nulisbuku(dot)com. Intinya sih yah nulis random aja, terserah mau curhat atau bikin fiksi, nonfiksi, atau bahkan satu paragraf tulisan saja pun terserah. Pokoknya apapun itu yang PENTING NULIS.

"Tujuan ajakan ini hanya satu: Kita ingin mengelabui otak kita supaya kebiasaan menulis ini menjadi sebuah kebiasaan rutin yang harus kita lakukan. Seperti menggosok gigi setiap hari. Serta, aku harap kita bisa bersenang-senang dalam menulis tanpa takut dianggap tidak inspiratif, bodoh, dan lain sebagainya"

Begitu tulisannya, dan itu membuat gue ngerasa, "Ah!"
Jadi apakah writer's block itu terbangun karena adanya perasaan takut dianggap tidak inspiratif, bodoh, dan lain sebagainya? Gue akui gue merasakan hal itu, dan itu membuat gue merasa takut menulis hanya karena SUDAH LAMA NGGAK NULIS dan nggak selancar dulu #ngek. Baiklah, dengan ini gue bersedia menerima tantangan nulis ini bukan hanya karena menghilangkan writer's block ini lagi melainkan mengembalikan kembali rasa gembira menulis, rasa senang mengeluarkan isi kepala.

HAH. Gue hela napas panjang dan melihat apa yang baru gue tuliskan di atas untuk hari pertama #NulisRandom2015 ini. Kok yah bisa sepanjang ini yah? Hahaha kaget juga. Yuk, teman-teman kita kembalikan rasa senang menulis itu! Ohiya, buat yang sakit lekas sembuh yo. Insyaallah hari ini terakhir gue sakit (bukan karena writer's block), nggak betah sakit gini hohoho. Kita harus sehat selalu!!

Terakhir, selamat malam Nifsyu Sya'ban.



*sumber gambar:
Pandang lagi langitnya »»