Kamis, 08 Mei 2014

[Review] Marmut Merah Jambu - Imut dan Seger

Judul: Marmut Merah Jambu (2014)
Produksi: Star Vision
Sutradara: Raditya Dika
Penulis Naskah: Raditya Dika
Jenis Film: Drama - Komedi
Pemain: Raditya Dika, Christoffer Nelwan, Franda, Sonya Pandarmawan, Mohammed Kamga, Julian Liberty, Tio Pakusadewo, Bucek, Anjani Dina, Axel Matthew Thomas, Jajang C Noer, Mc Danny

Marmut Merah Jambu menceritakan tentang Dika (Raditya Dika) yang datang ke rumah Ina (Anjani Dina), cinta pertamanya untuk membawakan origami seribu bangau, hadiah selamat atas pernikahannya esok. Karena satu dan lain hal, Dika terpaksa duduk bersama ayah Ina (Tio Pakusadewo) untuk menceritakan kisah SMA-nya saat bertemu Ina dan club detective-nya.

Marmut Merah Jambu diangkat dari buku yang ditulis Raditya Dika dengan judul sama. Okeh, ke-sotoy-an gue mulai dari poster film dulu yah. Dari poster film yang kita lihat, ada Dika besar yang diperanin oleh Raditya Dika dan Dika kecil yang diperankan oleh Christoffer Nelwan sedang duduk berlawanan. Yang bikin seru adalah nama-nama para pemain dibikin silang. Misalnya nama Raditya Dika di bagian gambarnya Christoffer Nelwan dan begitu juga sebaliknya. Sederhana tapi MENARIK. Warna pastelnya juga memberikan kesan lembut dan mewakili Marmut Merah Jambu banget. Manisnya cerita film pun tersampaikan dalam poster.

Jujur untuk buku Raditya Dika yang Marmut Merah Jambu ini gue nggak baca, jadi gue nggak berharap macem-macem untuk film ini. Melihat nama Raditya Dika, di otak #sotoy gue pastilah komedi tapi ternyata Marmut Merah Jambu menyediakan DRAMA YANG MENGGELITIK dan SEGAR. Nggak cemen dan komedinya pun berkelas. Jelas banget kan, penulisnya juga seorang stand up comedian dan apalagi di credit title gue liat nama Kemal dan Ge Pamungkas yang juga turut serta dalam pengembangan skenario, yang artinya KOMEDINYA BERKELAS, nggak murahan heuheu.

BERTABURAN BINTANG. Banyak banget wajah-wajah artis kece yang lo kenal tapi banyak juga wajah-wajah baru yang mendominasi di layar lebar. Yang paling banyak datang dari para youtubers. Buat gue, Marmut Merah Jambu punya cara strategi marketing dan promosi yang bagus dengan menggunakan para youtubers sebagai pemain walau hanya sekadar jadi kameo atau voxpop. Ada juga beberapa artis yang dijadikan voxpop, wah pasti bayarannya nggak mahal-mahal banget kan? Dengan jual nama mereka, jadi deh. Adanya Sonya yang mantan anak JKT48 itu juga bisa jadi strategi promosi kan? Hebat tim market dan promosi-nya!! #Sotoy banget gue tapi yang jelas voxpop ini bikin gue MAIN TEBAK-TEBAKAN siapa yang bakal muncul setelah ini. Ini jadi kejutan tersendiri bagi gue.

Gue kasih standing applause buat Julian Liberty yang memerankan Bertus kecil. Ekspresif banget! Bikin gue ngakak mulu. Ohya Marmut Merah Jambu punya PENGEMBANGAN KARAKTER YANG KUAT. Dimana gue beneran bisa ngeliat Christoffer Nelwan memiliki gerak tubuh yang mirip dengan Raditya Dika. Setiap karakter mempunya "gimmick"-nya masing-masing, yang paling khas dan paling mudah ditemukan adalah karakter Michael dalam film ini. Setiap dia masuk ke dalam adegan, pasti punya efek suara yang sesuatu banget dan respon orang sekitar selalu serentak sama.

Scene yang efisien dan nggak boros kalimat, bikin film ini padat dan nggak berasa kalau uda mau habis. Udah gitu dialog-dialog yang kita temuin di film bisa kita denger juga di soundtrack-nya yang dibawain The Nelwans. Gokil nggak tuh! Berasa efisien banget lah! Gue pun nulis ini sambil dengerin lagunya.

SOUND YANG BENING. Demi dah di poin ini gue salut bangeeeet. Sound-nya emang beneran bening dan jelas banget. Hello kakak sound person, saya mengagumi anda heuheu. Contohnya adalah adegan pernikahan Ina yang terbuka dan berlokasi di pantai. Bayangin deh itu pantai, banyak banget anginnya tapi suara mereka nggak keganggu suara angin bahkan suara anginnya pun nggak kedengeran hahaha.

Overall rapih banget dah ini film ini walau ada sedikit jumping garis axis dan jumping suara. Di hari perdana pemutarannya, Marmut Merah Jambu berhasil nangkring di Trending Topic Indonesia. Ini salah satu arti kalau film ini bakalan meledak. Yak, satu lagi film komedi yang asik di tahun ini. "yang bukan siapa-siapa, mana bisa dapet apa-apa". Salam #Sotoy!

2 komentar:

  1. waah gue baru baca novelnya doang sih kak, itu juga minjem dari temen D: jadi pengen nonton filmnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nonton coba, biar bisa bandingin film dan novelnya heuheu dibanding gue yang belum baca novelnya.

      Hapus